Panen Besar Serentak di Kecamatan Unggulan Penghasil Padi

PALANGKA RAYA - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Inovasi Daerah (Bapperinda) Provinsi Kalimantan Tengah, Ir Leonard S Ampung MM MT, turut serta dalam Pelaksanaan Panen Raya Padi Secara Serempak yang diselenggarakan di 14 provinsi sebagai pusat utama produksi beras nasional. Acara tersebut dilangsungkan di Desa Pantik, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau beberapa waktu lalu.

Menemani Gubernur H Agustiar Sabran SIKom serta staf Forkopimda yang berpartisipasi secara daring. Upacara pesta panen tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian RI dengan fokus pada wilayah Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat, dan keikutsertaan presidensial dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Gubernur mengungkapkan pujian atas keputusan Presiden yang dinilai sangat mendukung para petani. Dia memuji aturan tentang penentuan harga beras seharga Rp 6.500 tiap kilogram, yang amat efektif dalam mendorong kenaikan penghasilan pertanian.

"Perwakilan dari masyarakat Kalimantan Tengah mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Bapak Presiden karena telah berpijak pada pihak petani. Harga beras yang diberlakukan sekarang memberi manfaat besar bagi para petani dalam mendapatkan laba yang lebih adil. Di samping itu, kelancaran distribusi pupuk saat ini juga ikut menurunkan biaya pengeluaran mereka," ujarnya.

Pemimpin utama dari Bumi Tambun Bungai tersebut mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo karena keputusan yang secara langsung memberi manfaat bagi warga Kalimantan Tengah, terutama dalam penentuan harga beras serta mempermudah akses terhadap pupuk. Keputusan ini sangat mendukung dan meredam beban para petani di wilayah Kalimantan Tengah.

Ketika itu, kepala BAPPERIDA Kalimantan Tengah, Leonard S Ampung, mengatakan bahwa acara tersebut adalah momen penting untuk memperkokoh kedaulatan pangan di seluruh negeri sambil juga mendorong peningkatan kesejahteraan para petani.

Menurut dia, dukungan untuk para petani tak cuma lewat kebijakan harga saja, tapi juga harus mencakup pengembangan infrastruktur pertanian, penelitian tentang teknologi pertanian, serta pendistribusian pupuk dan peralatan produktivitas lainnya.

"Kami dengan tegas menyokong Program Panen Raya Serentak tersebut. Hal itu mencerminkan kerjasama efektif antara pemerintah pusat dan lokal untuk memelihara ketersediaan makanan di tanah air. Hadirnya Bapak Presiden Republik Indonesia pada acara ini menggambarkan komitmennya dalam fokuskan upayanya kepada bidang pertanian, lebih-lebih bagi para petani padi yang berperan penting dalam proses produksi beras," katanya.

Kegiatan Panen Raya Serentak ini bukan sekadar peristiwa seremonial, melainkan bentuk nyata dari kesepakatan semua bagian pemerintahan untuk menguatkan sektor pertanian sebagai fondasi penting bagi pengembangan negara. Pemda Kalimantan Tengah menekankan bahwa mereka akan terus bekerja sama erat dengan pemerintah pusat serta stakeholder lainnya guna mensupport program-program pembangunan pertanian yang bertujuan jangka panjang dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat tani. (hms/nue)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Zodiak Beruntung Tanggal 10 April 2025: Cinta Pisces yang Menggoda

Bolehkah Lakukan Puasa Syawal Sebelum Lunasi Utang Ramadan? Begini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

5 Destinasi Tersembunyi di Cianjur yang Patut Dikunjungi: Dari Pantai Jayanti hingga Curug Cikondang