Ikuti Nasib Tim Afghanistan dari Hotel, Pelatih U-17: Mereka Sangat Lelah

Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, ternyata menyaksikan permainan tim Afghanistan saat mereka berada di penginapan yang sama. Diketahui bahwa hotel tersebut juga menjadi tempat tinggal bagi para atlet Tim Nasional U-17.

Berdasarkan pengamatan, Afghanistan terlihat mengalami kelelahan. Kekurangan tenaga bukan satu-satunya masalah yang dialami; mereka tampak juga lesu secara psikologis setelah dikalahkan dengan skor telak oleh Korea Selatan pada pertandingan kedua babak grup tersebut.

"Kembali lagi, saya tak mengkhawatirkan para pemain lawan. Meskipun kami bertemu di hotel yang sama, dari segi mental dan psikologis, mereka (Afghanistan) agak menurun," ungkap Nova dalam pernyataannya pada Rabu (9/4/2025).

1. Jangan pernah mengabaikan pentingnya Afghanistan

Meskipun menyadari bahwa Afghanistan sudah letih secara mental dan fisik, Nova berharap para pemainnya tidak meremehkannya. Ia mendorong Evandra Florasta serta teman-temannya untuk terus berkonsentrasi dan menilai Afghanistan sebagai tim yang tangguh.

"Konsentrasi kita tetap tak berubah, tidak pernah menganggap Afghanistan lebih rendah atau lebih tinggi dari kami. Yang saya harapkan hanyalah konsistensi dalam performa para pemain. Saya sangat menantikan untuk menyaksikan seluruh tim dapat tampil dengan apik ketika bertemu Afghanistan," jelas Nova.

2. Setelah Afghanistan, barulah kita berkonsentrasi pada pertandingan perempat final.

Nova menyatakan bahwa tim nasional U-17 saat ini menumpukan perhatiannya pada pertandingan demi pertandingan di ajang Piala Asia U-17 2025. Menurutnya, mereka lebih baik berkonsentrasi satu laga setiap kali tanpa terlampau dipusingkan oleh berbagai faktor lain, seperti kualifikasi untuk Piala Dunia U-17 2025.

"Yang terdekat adalah melawan Afghanistan dan saya mengharapkan seluruh pemain untuk bersiap serta berkonsentrasi pada laga (melawan Afghanistan) tersebut. Setelah itu barulah kita bisa memikirkan tim mana yang akan menjadi lawan kami di babak perempatfinal," jelas Nova.

3. Keceriaan dari Piala Dunia U-17 perlu diingatkan kembali

Nova mengingatkan untuk tidak lagi merayakan sukses Piala Dunia U-17 2025 dan berharap timnya dapat tetap berkonsentrasi pada tujuan selanjutnya yaitu mencapai prestasi tertinggi dalam kompetisi Piala Asia U-17 2025. Ia khawatir jika kegembiraan tersebut membuat para atlet menjadi lengah dan hal ini bisa membawa dampak negatif bagi kesiapan mereka dalam turnamen mendatang.

"Saya menyarankan untuk mengabaikan rasa gembira karena lolos ke Piala Dunia, dan saya berharap para pemain tim nasional U-17 dapat menjaga konsentrasi mereka. Melawan Afghanistan, mari kita perhatikan kemampuan yang ditunjukkan oleh para atlet tersebut, serta saya berharap mereka mampu mencapai hasil terbaiknya," ungkap Nova.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Zodiak Beruntung Tanggal 10 April 2025: Cinta Pisces yang Menggoda

Bolehkah Lakukan Puasa Syawal Sebelum Lunasi Utang Ramadan? Begini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

5 Destinasi Tersembunyi di Cianjur yang Patut Dikunjungi: Dari Pantai Jayanti hingga Curug Cikondang