9 Keajaiban Kapulaga: Si Ratu Rempah untuk Kesehatan Anda

- Kapulaga, yang terkenal pula sebagai ratu dari bumbu-bumbu, merupakan bagian dari famili jahe dan menampilkan aroma serta cita rasa uniknya sendiri.

Wangi rempah ini dipanen di India, Sri Lanka, dan Amerika Tengah, serta sudah dimanfaatkan sejak jaman dahulu untuk kuliner dan obat-obatan tradisional.

Sama seperti kayu manis, pala, cengkeh, dan jahe, kapulaga mempunyai karakter menghangatkan dan sesuai untuk dicampurkan ke dalam masakan baik yang manis ataupun asin.

Di bidang permasakkan, kapulaga dipergunakan sebagai polong bulat penuh pada hidangan yang mengandalkan daging serta nasi layaknya kari. Sementara itu, varian tepungnya seringkali menjadi favorit untuk membuat kudapan dan roti tradisional dari wilayah Skandinavia.

Nutrisi kapulaga

Pada setetes teh atau 3 gram serbuk kapulaga, terdapat:

  • 6 kalori
  • 0,22 gram protein
  • 1,37 gram karbohidrat
  • 0,56 gram serat

Manfaat kesehatan kapulaga

Berikut ini merupakan sembilan keuntungan penting dari penggunaan kayu cina untuk kesehatan Anda:

1. Melancarkan pencernaan

Essensi dari biji kapulaga sudah sejak dulu dipergunakan sebagai ramuan herbal bagi sistem pencernaan. Zat tersebut mampu menekan produksi gas yang berlebih pada perut, membantu meredakan bengkak, serta mempromosikan kesejahteraan saluran cerna dengan cara alamiah.

2. Menyegarkan nafas

Mengunyah biji kapulaga merupakan metode tradisional yang ampuh untuk menghirup nafas segar. Zat cineole di dalamnya, yaitu senyawa berfungsi sebagai antibakteri, dapat menumpaskan mikroorganisme penghasil baunya serta memelihara kebersihan rongga mulut.

3. Menstabilkan gula darah

Bubuk kayu manis dapat membantu mereduce tingkat glukosa dalam darah. Penelitian terhadap hewan telah memperlihatkan hasil positif dengan penurunan konsentrasi gula setelah mengonsumsi kayu manis. Tambahan lagi, kayu manis memiliki kandungan mangan, yaitu mineral penting untuk proses regulasi gula darah.

4. Menurunkan tekanan darah

Antioksidan yang kuat serta mempunyai sifat diuretik secara natural, kapulaga bisa mendukung penurunan tekanan darah dengan cara meningkatkan pembiaran air dari dalam tubuh dan meringankan beban pada pembuluh darah.

5. Membantu mengatasi bronkitis

Berkat khasiatnya sebagai ekspektoran, antibakteri, dan antiinflamasi, kapulaga dapat menipiskan lendir pada jalur pernafasan dan mengurangi gejala bronkitis, sehingga memberikan rasa lega.

6. Meningkatkan sirkulasi darah

Sebagai bumbu berfungsi sebagai penghangat dan merangsang, kapulaga mampu meningkatkan sirkulasi darah serta membantu menyebar hangat di seantero badan. Minyak atsirinya pun bisa dimanfaatkan dalam pemijatan untuk mendukung kelancaran peredaran darah.

7. Menjaga terhindar dari penyakit metabolisme

Cengkeh bisa melindungi dari beberapa gangguan metabolisme seperti hipertensi dan kolesterol darah tinggi, terutama pada perempuan dengan obesitas atau pradiabates.

8. Mengurangi rasa mual di pagi hari

Seperti halnya jahe, ekstrak minyak essensial pada kapulaga dapat mengurangi rasa mual akibat morning sickness selama kehamilan, menjadikannya opsi alami dan aman bagi wanita hamil.

9. Mengatasi tukak lambung

Minyak esensial yang berasal dari kapulaga ternyata mempunyai sifat perlindungan terhadap penyakit maag. Lebih lanjut, minyak ini mampu menghambat pertumbuhan Helicobacter pylori, yaitu jenis bakteri pemicu primer dari masalah tersebut.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Zodiak Beruntung Tanggal 10 April 2025: Cinta Pisces yang Menggoda

Bolehkah Lakukan Puasa Syawal Sebelum Lunasi Utang Ramadan? Begini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

5 Destinasi Tersembunyi di Cianjur yang Patut Dikunjungi: Dari Pantai Jayanti hingga Curug Cikondang