10 Pilihan Sehat Alami yang Menggantikan Kopi untuk Energi Paginya

, JAKARTA — Kopi Merupakan minuman populer untuk meningkatkan energi di awal hari. Akan tetapi, ada berbagai alasan untuk mengganti kopi dengan pilihan minuman sehat lainnya.

Kopi memang terkenal sebagai stimulan di awal hari, namun bagi beberapa individu bisa menyebabkan rasa tidak nyaman atau gangguan pada lambung.

Ada pula beberapa orang yang memang harus menghindari konsumsi kafein untuk sementara waktu, seperti ibu hamil.

Baik Anda ingin berhenti minum kopi sama sekali atau hanya menguranginya, ada banyak pilihan sehat yang bisa menggantikan kopi untuk mendorong semangat di pagi hari, baik yang mengandung kafein dan bebas kafein.

1. Matcha

Matcha merupakan serbuk teh hijau terkenal dikarenakan warnanya, rasa aslinya serta manfaat untuk kesehatan tubuh, banyak di antaranya dipengaruhi oleh zat antioksidan bernama epigallocatechin gallate (EGCG).

Para peneliti telah mengaitkan antioksidan ini untuk mengurangi peradangan, peningkatan kesehatan jantung, dan potensi perlindungan terhadap kanker tertentu.

Banyak orang memilihnya dibandingkan dengan kopi karena efek tenaga yang ditimbulkannya tidak begitu berlebihan.

Meskipun matcha mengandung kafein, matcha juga kaya akan L-theanine, asam amino yang meningkatkan energi dan fokus secara lebih berkelanjutan. Kombinasi kafein dan L-theanine mendukung perhatian dan kognisi jangka pendek.

Anda bisa menyiapkan matcha sendiri di rumah dengan menggabungkannya bubuk matcha dengan air hangat atau susu.

2. Teh Chai

Segelas teh chai yang dimasak dengan tambahan susu memiliki kandungan sekitar 21 miligram kafein, sedangkan segelas kopi hitam berisi sekitar 90 miligram kafein.

Singkatannya dari "masala chai", chai merupakan sebuah jenis teh hitam yang dimasak bersama bumbu-bumbu aromatik seperti kayu manis, kapulaga, jahe, cengkih, serta merica hitam. Walaupun Teh Hitam ini memiliki kafein di dalamnya, namun kadar kafeinnya kurang dari pada satu cangkir kopi.

Bumbu-bumbu yang dipakai dalam pembuatan tehchai pun memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan, antara lain membantu menjaga kondisi jantung serta sistem imun, meredakan inflamasi, dan memperbaiki proses pencernaan.

Sama seperti teh biasa, chai bisa dibuat menggunakan air hangat atau susu favorit Anda lalu menambahkannya hingga mencapai tingkat manis sesuai selera.

3. Kopi Jamur

Kopi jamur seperti disebutkan dalam namanya, adalah gabungan istimewa antara serbuk biji kopi dan jamur kering yang dihaluskan. Tergantung pada tipe kopi yang dipakai, minuman ini bisa saja memiliki kafein atau malah bebas dari senyawa tersebut.

Jamur yang umumnya dipakai dalam pembuatan kopi jamur antara lain adalah:

- Jamur yang termasuk dalam genus Cordyceps

- Reishi (Ganoderma lucidum)

- Jamur ekor kalkun (Trametes versicolor)

- Rambut singa (Hericium erinaceus)

- Chaga (Inonotus obliquus)

Jamur tersebut dianggap sebagai adaptogen, zat alami yang membantu tubuh menghadapi stres dan meningkatkan ketahanan terhadap faktor-faktor penyebab stres.

Jamur itu pun bisa memperkuat kesehatan otak, meningkatkan fungsi sistem imun, mengatur respon inflamasi, mengefisiensikan pengendalian glukosa darah, serta membantu dalam hal fokus.

Memandang komposisi bahannya, kebanyakan kopi jamur punya cita rasa beraroma tanah, namun banyak merk menggabungkan rempah-rempah seperti kayu manis atau cokelat bubuk supaya minumannya jadi semakin enak. Cara mencampurnya bisa dilakukan secara mirip saat anda seduh kopi biasa.

4. Yerba Mate

Yerba mate merupakan minuman herbal asli dari Amerika Selatan yang diproduksi menggunakan dedaunan kering dari tumbuhan Ilex paraguariensis. Ciri uniknya, Yerba mate memiliki kadar kafein setara dengan kopi, yaitu kurang lebih 80 miligram tiap cangkirannya.

Teh ini juga mengandung teobromin dan sedikit teofilin, senyawa yang bertanggung jawab atas rasa pahit dan efek stimulasi yerba mate. Bila dikombinasikan dengan kafein, senyawa ini memberikan fokus dan energi tanpa menimbulkan rasa gelisah.

Secara tradisional, yerba mate direndam dalam air panas dan diseruput melalui wadah labu dengan sedotan logam. Beberapa orang juga suka menambahkan tanaman aromatik lainnya seperti daun mint atau kamomil ke dalam minuman mereka.

5. Kopi Chicory

Kopi chicory dibuat dari akar chicory yang telah dipanggang, tanaman herbal berflavor serupa seperti kopi biasa. Minuman ini merupakan pilihan natural tanpa kafein sehingga cocok untuk orang-orang yang gemar cita rasa kopi namun ingin menghindari dampak sisi minum kopi tersebut.

Akarku chicory kaya akan inulin, yaitu jenis serat prebiotik yang secara fundamental berfungsi sebagai bahan bakar bagi bakteria baik di usus. Selain itu, akar ini juga mempunyai sifat laksatif lemah yang bisa membantu apabila kamu merasakan gejala konstipasi.

Anda bisa mengekstrak serbuk akar chicory menggunakan mesin pembuat kopi pribadi Anda atau menggabungkannya dengan bubuk kopi reguler.

6. Teh Mint

Teh mint diproduksi dengan mencelupkan daun spearmint ataupun peppermint ke dalam air mendidih. Secara bawaan, teh ini tanpa kandungan kafein dan walaupun tak menambah tenaga, sebagian besar orang menyukai sensasi segarnya di penginderaan mereka.

Teh peppermint yang ringan bisa menghadirkan berbagai keuntungan untuk sistem pencernaan, kemungkinannya dapat meredakan masalah seperti perut kembung, ketidaknyamanan pada saluran pencernaan, serta rasa mual.

Penelitian di lab juga mengungkapkan bahwa mint memiliki kecenderungan melawan mikroorganisme dan virus, yang bisa membantu mencegah pertumbuhan patogen berbahaya.

7. Golden Milk Latte

Golden milk atau turmeric latte dibuat dengan mencampur susu olahan susu atau susu nabati favorit Anda dengan kunyit dan rempah-rempah yang menghangatkan seperti kayu manis, jahe, dan lada hitam.

Menambahkan sedikit lada hitam ke golden milk latte membantu meningkatkan ketersediaan kurkumin hingga 2.000%, bahan aktif dalam kunyit yang bertanggung jawab atas banyak manfaat kesehatannya.

Latte susu emas tidak memiliki kandungan kafein, dan banyak individu yang menyukai kesegaran ritmis dari minuman sehat dan sederhana ini. Kunyit sudah banyak diteliti karena berbagai manfaatnya seperti bersifat anti-peradangan, antioxidan, serta mampu melindungi terhadap beberapa jenis penyakit.

8. Teh Rooibos

Rooibos, teh dari tanaman Aspalathus linearis, adalah teh herbal alami bebas kafein dari Afrika Selatan. Teh ini mengandung antioksidan seperti aspalathin dan quercetin, yang mungkin memiliki manfaat kesehatan jantung dan anti-inflamasi.

Bila dibandingkan dengan jenis teh lain, teh rooibos memiliki kandungan tanin yang lebih rendah. Tanin adalah zat yang bisa memicu ketidaknyamanan pada perut beberapa orang.

Teh rooibos dimanjakan dengan air hangat, dan berbagai orang gemar mengaduk sejumlah kecil susu serta madu atau agave favorit mereka kedalam cangkir teh rooibos tersebut.

9. Cokelat Panas

Minuman cokelat hangat bisa jadi pilihan sehat untuk mengganti kopi. Cokelat adalah sumber antioksidan luar biasa, meliputi zat flavonoid seperti katemin, antosiyanin, serta procyanidin, yang dikenal karena kemampuannya memberikan perlindungan pada sel-sel tubuh dengan efektif.

Produk kakao mengandung jumlah flavonoid terbesar jika dilihat dari bobotnya dibandingkan dengan jenis makanan yang lain.

10. Air Lemon

Lemon air bisa menjadi alternatif kopi yang mudah dan menyegarkan.

Menambah konsumsi cairan bisa menguntungkan kesejahteraan umum, seperti kesehatan ginjal, otak, serta jantung. Sedangkan jus lemon menyediakan vitamin C yang diperlukan untuk menjaga sistem imun, memproduksi kolagen, menciptakan neurotransmitter, dan berbagai mekanisme esensial lainnya.

Mempertahankan kelembapan tubuh bisa membantu meringankan tanda-tanda ketika berhenti meminum kafein, misalnya migrain. Oleh karena itu, menaikkan jumlah minuman air sangat diperlukan pada masa-masa tersebut.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Zodiak Beruntung Tanggal 10 April 2025: Cinta Pisces yang Menggoda

Bolehkah Lakukan Puasa Syawal Sebelum Lunasi Utang Ramadan? Begini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

5 Destinasi Tersembunyi di Cianjur yang Patut Dikunjungi: Dari Pantai Jayanti hingga Curug Cikondang